HUBUNGAN AKSIBILITAS INFORMASI DAN KREATIVITAS GURU MI/SD KELURAHAN NOLING DI ERA DIGITALISASI

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) tingkat aksesibilitas informasi di kalangan guru MI/SD Kelurahan Noling di era digitalisasi; (2) tingkat kreativitas guru MI/SD Kelurahan Noling; dan (3) hubungan antara aksesibilitas
informasi dan kreativitas guru MI/SD Kelurahan Noling di era digitalisasi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif jenis ex post facto dengan populasi sebanyak 42 guru dari empat sekolah yang berada di MI/SD Kelurahan
Noling diantaranya 1) MI Yaminas Noling, MI Yaminas Loppe, SD Noling, dan SD YPN Noling. Sedangkan sampel berjumlah 20 orang guru. Pengumpulan data diperoleh melalui penyebaran angket aksesibilitas informasi yang terdiri atas 10 butir pernyataan dan angket kreativitas guru terdiri dari 10 butir pernyataan. Adapun teknik analisis data yang digunakan yaitu analisis statistika deskriptif menggunakan rumus persentase dengan bantuan Microsoft Office Excel dan analisis
statistika inferensial dengan mengunakan sofware SPSS vers 27. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) tingkat Aksesibilitas informasi di MI/SD Kelurahan Noling sudah terbilang cukup baik, hal ini terlihat dari rata-rata
persentase nilai responden pada angket aksesibilitas informasi sebesar 10,035% dengan kategori tinggi/puas, 2) Kreativitas Guru di MI/SD Kelurahan Noling sudah lebih dari cukup/puas, hal ini terlihat dari rata-rata persentase nilai responden pada
angket kreativitas guru sebesar 10,097% dengan kategori tinggi/puas, dan 3) Terdapat hubungan antara aksesibilitas informasi dan kreativitas guru MI/SD Kelurahan Noling di era digitalisasi yang signifikan atau tinggi yakni sebesar
61,1%. Penelitian ini menyimpulkan bahwa semakin tinggi aksesibilitas informasi yang dimiliki oleh guru, maka semakin tinggi pula kreativitas mereka dalam proses pembelajaran, terutama dalam menghadapi tantangan era digital.

Kata Kunci: Aksesibilitas informasi, Kreatifitas Guru, Digitalisasi.