EKSPLORASI POLA ASUH ORANGTUA DALAM MENGHADAPI TEMPERTANTRUM ANAKUSIA 2-5TAHUN DI KELURAHAN PURANGI KECAMATAN SENDANA

Skripsi ini membahas eksplorasi pola asuh orangtua dalam menghadapi temper
tantrum (studi kasus anak usia 2-5 tahun) di Kelurahan Purangi Kecamatan
Sendana. Tujuan penelitian: (1) untuk mengetahui dan mendeskripsikan jenisjenis pola asuh yang digunakan oleh orangtua dalam menghadapi temper tantrum pada anak usia 2–5 tahun di Kelurahan Purangi Kecamatan Sendana; (2) untuk menganalisis dampak dari masing-masing pola asuh terhadap perilaku temper tantrum anak usia 2–5 tahun; (3) untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang memengaruhi pemilihan pola asuh oleh orangtua dalam menangani temper tantrum anak usia dini. Metodologi penelitian yang digunakan adalah pendekatan
kualitatif dengan metode studi kasus. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara dan dokumentasi terhadap beberapa orangtua yang memiliki anak usia dini yang pernah mengalami tantrum. Hasil dan temuan penelitian menunjukkan
bahwa orangtua di Kelurahan Purangi Kecamatan Sendana. Terdapat tiga pola asuh utama yang diterapkan orangtua, yaitu pola asuh otoriter, permisif, dan demokratis. Pola asuh otoriter cenderung menekan emosi anak melalui hukuman, pola permisif memberikan kebebasan berlebihan tanpa kontrol, sementara pola asuh demokratis dinilai lebih efektif karena melibatkan pendekatan dialogis, empati, dan pembelajaran emosional. Faktor- faktor seperti pendidikan orangtua, latar belakang pengalaman, dan kondisi sosial ekonomi memengaruhi pemilihan gaya pengasuhan tersebut. Implikasi penelitian ini menunjukkan pentingnya edukasi kepada orangtua tentang pola pengasuhan yang tepat dalam menghadapi temper tantrum agar anak mampu mengembangkan regulasi emosi yang sehat.
Penelitian ini juga dapat menjadi rujukan bagi praktisi pendidikan anak usia dini dan pihak terkait dalam menyusun program pembinaan orangtua.

Kata Kunci: Pola Asuh, Temper tantrum, Anak Usia Dini